Ranu Kumbolo adalah sebuah danau seluas 15 hektar yang berada di ketinggian 2.400 Mdpl dan terletak di kaki Gunung Semeru. Bagi kalangan penggiat alam bebas atau pencinta alam nama Ranu Kumbolo tentu tidaklah asing bagi telinga mereka. Karena Ranu Kumbolo merupakan titik berkumpulnya para pendaki untuk mendirikan tenda (basecamp) dan sumber air bersih bagi para pendaki Gunung Semeru yang akan mendaki ke Mahameru, puncak tertinggi dari Gunung Semeru dengan ketinggian 3.676 Mdpl.
|
Gambar 1 : Patok Ranu Kumbolo |
Keindahan Ranu Kumbolo memang tak perlu diragukan lagi. Di sana, anda dapat menjumpai matahari pagi muncul di sela-sela dua bukit hijau berpadu dengan beningnya air danau menjadi sebuah panorama yang indah. Dikelilingi oleh hamparan bukit yang menjulang, dengan vegetasi tumbuhan yang masih alami merupakan sebuah pemandangan yang menyehatkan bagi mata.
Anda bisa menjumpai hamparan tanah lapang yang ditumbuhi bunga edelweis yang sangat terkenal langkanya, sebuah bunga keabadian yang hanya tumbuh di dataran tinggi seperti di gunung. Bunga edelweis memiliki daya tahan hidup yang sangat lama sekali dan bahkan jauh lebih lama dari bunga-bunga biasa yang anda temui. Di malam harinya jika cuaca sangat cerah, sambutan hawa dingin dengan temperatur sekitar 5 (lima) derajat celcius akan menemani anda dalam melihat gugusan bintang-bintang dari galaxy Bima Sakti yang bertaburan dilangit.
|
Gambar 2 : Kabut Ranu Kumbolo
|
|
Gambar 3 : Telat Surrise pagi hari
|
|
Gambar 4 : View Ranu Kumbolo dari tanjakan cinta |
Melihat keindahan Ranu Kumbolo, tentu tak semudah seperti yang anda bayangkan. Apalagi jika kebanyakan dari liburan wisata anda masih saja memakai sistem liburan yang mainstream, yaitu berlibur ke luar negeri, atau ke objek-objek wisata yang memang sudah tersedia akomodasi dan transportasinya. Ranu Kumbolo ini berbeda, untuk sampai dan menikmati keindahan Ranu Kumbolo anda harus menempuh perjalanan langkah kaki selama 5-7 jam, dan tentunya bukan trek jalur lurus yang akan anda temui melainkan trek jalur naik turun bukit. Sebuah proses yang bisa dikatakan cukup melelahkan yang harus anda lakukan untuk dapat menuju ke Ranu Kumbolo tentunya.
Persiapkan fisik dan mental anda jika akan melakukan liburan di Ranu Kumbolo, dengan melakukan latihan fisik secara rutin terlebih dahulu. Perhatikan juga tingkat temperatur udara disana yang dingin. Usahakan untuk membawa jaket hangat atau apa saja yang fungsinya sebagai penghangat untuk tubuh. Hal ini baik untuk menghindari
gejala-gejala hipotermia yang banyak kita jumpai di gunung.
|
Gambar 5 : Ranu Kumbolo Sore Hari |
Blogger
Google+
Facebook
Twitter